Jantung merupakan salah satu organ paling penting yang dimiliki manusia. Pada struktur organ tubuh manusia jantung berperan penting dalam proses regulasi darah. Jantung manusia terbagi menjadi dua bagian yaitu : Atrium (terdiri dari serambi kanan dan serambi kiri) dan Ventrikel (terdiri dari bilik kanan dan bilik kiri). Setiap bagian dari empat bagian tadi dipenuhi oleh darah yang memiliki kadar oksigen berbeda-beda. Dari ke empat bagian inilah jantung bisa bekerja dan mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh. Kemudian apasih kaitanya jantung dengan denyut nadi ? dan bagaimana cara agar kita tahu berapa banyak denyut nadi manusia ?
Denyut nadi adalah gambaran dari denyut jantung yang sedang bekerja untuk memompa darah ke selurh tubuh manusia. Denyut nadi ini merupakan gambaran dari frekuensi arteri yang mengembang dan berkontraksi atas respons detak jantung. Setiap manusia memiliki jumlah denyut nadi per menit yang berbeda-beda. Hal ini terjadi karena disebabkan oelh beberapa faktor, seperti aktivitas, jenis kelamin, dan masa tubuh manusia. Semakin banyak aktivitas yang dilakukan seseorang maka otomatis denyut nadinya akan semakin cepat. Sementara itu, Jenis kelamin perempuan mengalami denyut nadi yang lebih banyak dibanding laki-laki. Dan seseorang yang memiliki masa tubuh besar maka denyut nadinya akan lebih banyak dibanding orang yang bermasa tubuh kecil.
Selanjutnya cara menghitung denyut nadi manusia. Sebelum membicarakan mengenai tata cara perhitungan denyut nadi manusia, mari kita lihat dulu denyut nadi manusia pada umumnya berdasarkan faktor usia sebagai berikut:
- Orang dewasa memiliki denyut sebanyak 60-100 kali per menit.
- Remaja usia 11-17 tahun memiliki denyut sebanyak 60-100 kali per menit.
- Anak usia 1-10 tahun memiliki denyut sebanyak 70-120 kali per menit.
- Bayi usia sampai 1 tahun memiliki denyut sebanyak 100-160 kali per menit.
Dari data diatas bisa dilihat bahwa ternyata denyut nadi anak-anak dan bayi cenderung lebih banyak dibandingkan remaja dan orang dewasa. Hal ini terjadi karena kebutuhan suplai darah anak-anak dan bayi cenderung lebih banyak dibandingkan orang dewasa yang mengakibatkan jantung bekerja keras dan berdenyut lebih cepat untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Data diatas hanya perhitungan secara umum. Perhitungan denyut nadi setiap individu berbeda-beda tergantung kapan waktu jantung tersebut di hitung (misalnya apakah sedang berolahraga atau istirahat).
Untuk mengukur jumlah denyutan nadi dengan tepat biasanya dokter menggunakan stetoskop. Namun meskipun demikian, kalian bisa juga mengukur kecepatan denyut nadi tanpa harus menggunakan stetoskop. Kalian bisa menggunakan alternatif mengukur denyut nadi dengan cara menggunakan jari tangan. Seperti yang kita ketahui tadi bahwasanya tugas utama dari jantung yaitu memompa darah yang digambarkan dalam bentuk denyut nadi. Denyut nadi memiliki beberapa titik tertentu dalam tubuh. Seperti pergelangan tangan, sisi leher bagian bawah, dan siku bagian dalam. Berikut adalah langkah-langkah cara menghitung denyut nadi manusia yang bisa kalian lakukan melalui pergelangan tangan.
- Pertama, putar pergelangan tangan kalian agar telapak tangan menghadap ke arah atas.
- Kedua, letakkan jari telunjuk dan jari tengah kalian diatas pergelangan tangan bagian dalam yang dilewati pembuluh darah arteri dan berikan sedikit tekanan hingga terasa denyutan nadi.
- Ketiga, lakukan hal tersebut sampai satu menit sembari menghitung jumlah denyut nadi yang terjadi selama kurun waktu tersebut.
- Keempat, jika kalian menginginkan cara yang lebih cepat, kalian bisa menggunakan stopwatch selama 15 detik sembari mengukur jumlah nadi yang terjadi kemudian hasilnya dikalikan empat.
Demikian cara menghitung denyut nadi manusia dari kami. Selamat mencoba……! Semoga berhasil :).
